ketua tim investigasi daripada mabes tni-ad brigjen tni unggul k. yudhoyono mengatakan sembilan oknum kopassus terkait melalui jumlah penyerangan lembaga pemasyarakatan kelas ii b cebongan, sleman, yogyakarta, akan menjalani peradilan militer.
atas dasar daripada investigasi, proses hukum seterusnya ingin langsung dilaksanakan dengan pusat polisi militer tni-ad, tutur unggul dalam jumpa pers selama jakarta, kamis.
sembilan oknum anggota grup 2 komando pasukan khusus (kopassus) kandang menjangan kartosuro ini merupakan pelaku di penyerangan tersebut yang menyebabkan empat orang tahanan tewas di 23 maret 2012.
terdapat sebelas oknum kopassus yang ikut serta penyerangan lapas iib cebongan ini, papar unggul dan juga menjabat dibuat wakil komandan pusat polisi militer tni ad (puspomad).
dari sembilan pelaku, Satu orang berinisial u adalah eksekutor juga delapan pihak adalah pendukung. ternyata tersebut ada dua pihak yang lain berusaha mencegah tindakan penyerangan tersebut.
Baca Juga: Obat Pelangsing perut - Menurunkan Berat Badan - Menurunkan Berat Badan
mengenai penahanan, unggul mengemukakan kiranya hal tersebut merupakan wewenang hukum juga tim penyidik, tapi dia memastikan kiranya timnya hendak terbuka selama menggarap proses tersebut.
serangan dan, menurut unggul, adalah aksi spontan ini diselenggarakan sebagai reaksi juga solidaritas atas meninggalnya serka heru santoso pada 19 maret, juga pembacokan mantan anggota kopassus sertu sriyono oleh para preman dalam yogyakarta.
tni-ad akan menjunjung tinggi hukum. mana ada salah mesti dihukum, mana ada seorang mesti dibela. kami sudah membuktikan jaminan bahwa banyak penegakan hukum bagi tni yang salah, papar kepala dinas penerangan tni ad brigjen tni rukman ahmad.