sebanyak 69 pihak masyarakat kampung cicewol, kabupaten sukabumi dan merupakan korban keracunan makanan hajatan baru dirawat intensif dalam properti sakit sekarwangi, cibadak karena kondisinya masih lemah.
dokter jaga rs sekarwangi dr. indra mengatakan hari ini serta telah banyak beberapa korban dan diperbolehkan pulang.
ia memperkirakan dua sampai tiga hari lagi kondisinya sudah dapat membaik, dan pihaknya selalu berupaya menyerahkan pelayanan supaya kaum korban ini dapat terserah sehat.
kami pun menyerahkan makanan higienis juga pengobatan intensif supaya daya tahan tubuhnya tinggal ke semula, mereka yang keracunan ini biasanya dapat pulih pada tiga hari setelah membeli perawatan, tetapi dilihat daripada kondisi daya tahan tubuh si pasien dan, tambahnya.
Informasi Lainnya:
seorang korban keracunan, olan suherlan menyampaikan dirinya sempat pulang daripada rs sekarwangi, namun masih sampai di properti ia kembali mengalami mual juga muntah-muntah dulu, oleh karenanya pihak rumah sakit mengintruksikan supaya tinggal dirawat.
saya, istri juga putri aku pun keracunan setelah makan makanan dari hajatan tersebut. untuk putri juga istri telah terserah ke rumah, masa selama hajatan itu sudah saya makan biasa saja semisal nasi, ayam goreng, sayuran dan makanan lainnya, tiba-tiba sesudah makan saya pusing dan mual, ungkap olan.
informasi daripada korban serta petugas dinkes kabupaten sukabumi, awal gejala keracunan ratusan masyarakat ini sesudah mereka menyantap makanan hajatan dan diadakan dengan salah seorang penduduk sekitar di jumat (3/5).
awalnya, mereka tak merasakan apa-apa, sementara besoknya penduduk dan menyantap makanan itu mengeluh mual, pusing, kejang, muntah bahkan sampai banyak dan pingsan.